Minggu, 31 Mei 2020

Overhoul Vega ZR 2011



Servis berkala dan ringan seperti ganti oli, ganti kampas rem, dan bersihin filter karburator mungkin adalah hal yang biasa saat servis motor. Beda halnya dengan ganti seher, rantai sentrik, dan  kampas kopling yang termasuk dalam golongan servis besar sampai  turun mesin (overhoul). Nah, hal ini lah yang baru aja gue alami di motor gue sendiri.

Dalam tulisan ini, gue cuma mau share sedikit pengalaman gue servis motor beserta biaya yang dikeluarkan.
Motor gue adalah Yamaha Vega ZR thn 2011. Awal gejala kerusakan terjadi sekitar pertengahan tahun 2019 di mana suara mesin lebih berisik dari biasanya dan tarikan motor juga agak berat. Karena gue bukan seorang yang expert di dunia permotoran, gue pikir itu cuma masalah harus ganti oli dan usia motor yang udah tua. Setelah ganti oli suara mesin masih tetap berisik, tapi getarannya agak berkurang dan hal ini terus berulang sampai akhir tahun 2019

Diawal 2020 gejala baru muncul di mana motor gue mulai ngeluarin asap putih saat baru dinyaalin. Motor gue akinya udah soak dan saat itu belum gue ganti, jadi klo mau nyalain gak bisa pake electrik starter dan harus pake kick starter (disela/diengkol). Selain ngeluarin asep saat baru dinyaalin,  kick starter nya juga kadang kayak gak ada kompresinya gitu. Mesin semakin berisik dan tenaganya juga semakin gak kerasa.

Sekita bulan Maret 2020 gue ke bengkel untuk tanya-tanya biaya servis. Motor gue didiagnosa harus turun mesin dan biaya serviceya diperkirakan diatas 600 ribuan. Saat itu gue gak langsung service karena memang gue belum siapin uang untuk servis. Mulai bulan April 2020, di kantor gue memberlakukan sistem kerja WFH untuk menghindari penyebaran virus corona, sehingga gue mengurungkan niat buat servis, karena gue pikir tuh motor juga bakal jarang dipake dan gue pikir kondisi mesinnya belum seburuk itu.

Dengan kondisi mesin motor yang terus memburuk dan karena kebodohan gue sendiri yang terus-terusan menunda servis akhirnya mencapai puncaknya tanggal 28 Mei 2020, saat gue riding sore pake tuh motor, tiba-tba mesin bener-bener kehilangan tenaganya, ngempos parah dan akhirnya gak bias jalan. Suara mesin udah gak karuan, gue matiin mesin sejenak tapi ternyata saat gue coba nyalain lagi mesinnya gak mau nyala bahkan kompresi kick starternyabgak kerasa lagi. Mau gak mau akhirnya motor gue bawa pulang dalam kondisi mati. Gue gak dorong motor sendirian tapi gue dibantu temen gue buat nyetut motor sampe ke rumah.

Keesokan harinya gue kebengkel deket rumah, gue ceritain kondisi motor. Pemilik bengkel bilang motor gue harus turun mesin, tapi gak bisa dikerjaan hari itu juga karena tukang bubutnya lagi libur. Motor gue dijanjikan dikerjain keesokan harinya lagi.

Besoknya lagi, di hari Sabtu pagi, motor gue bawa kebengke (dengan didorong). Pengerjaan ya dimulai dari jam 8 pagi dan dijanjikan selesai jam 5 sore, jadi selama proses servis, motornya bisa gue tingga dulu. Siang gue cek kondisi motor yang mesinnya lagi dibongkar abis, blok mesinnya  sendiri masih ditukang bubut.

Komponen mesin yang diganti dalam proses servis lumayan banyak,  mulai dari seher, seal klep, carter, bearing, kampas kopling, packing, rantai sentrik, dll.
Pengerjaan selesai pas jam 5 sore, dan biaya yang harus gue bayar untuk seluruh onderdil termsuk ganti oli, ganti aki, serice dinamo starter dan jasa totalnya  950 ribu.

Setelah servis, suara mesin jelas jadi aluuus banget kayak kulit artis korea. Tenaga mesinnya juga kerasa dan tentu tarikannya enak. Motor gue masuk masa rayen dimana sejak servis sampai 500 km ke depan motor belum boleh terlalu digeber dan gak boleh  lari lebih dari kecepatan 40 km/jam, seteah itu baru kondisinya benar-benar normal.



Pesan moral dari kejadian yang gue alami adalah jangan males dan pelit untuk servis kendaraan sebelum kondisi kerusakannya semakin parah dan akhirnya biaya servisnya juga jadi bertambah.

Tengkyu buat kalian yang udah baca tulisan ini sampai akhir. Sampai jumpa di tulisan berikutnya!



Jumat, 15 Mei 2020

Pusat Informasi Corona


Banyak banget artikel maupun situs berita online yang menawarkan informasi tentang corona. Hal ini kadang membuat kita sebagai pembaca jadi bingung harus mengambil informasi dari sumber yang mana karena gak jarang informasi yang disajikan tidak up to date bahkan terkadang hoax.
Gue juga sempat mengalami hal ini. Gue coba mencari sumber berita yang kredibel, up to date, terpercaya dan gak ngebosenin. Dari bebeberapa media yang gue follow di twitter dan gue baca beritanya, gue cukup tertarik dengan Kumparan, khususnya untuk mencari informasi corona. Kenapa? Karena Kumparan sendiri termasuk media yang kredibel dan informasi corona-nya juga lengkap, kalian bisa cek deh ke laman Kumparan dari link ini: https://kumparan.com/page/corona

Dalam laman tersebut informasi yang disajikan tuh banyak banget dan disajikan dengan tampilan yang tidak membosankan, penulisan yang mudah dipahami, dan yang paling penting nih, informasi yang disajikan tuh berdasarkan data dan fakta, jadi bebas dari was-was hoax. Gue gak bingung lagi buat milih sumber informasi corona. Makanya gue share ke kalian, siapa tau dengan gue ikut nulis dan menyebarkan informasi tentang corona, bisa dapet #BerkahNulisdiRumah
Intinya untuk informasi corona, kalian cek link yang udah gue bagi tadi.
Sumber informasi corona udah dapet, jadi bisa lumayan tenang dalam menghadapi corona apalagi menjelang lebaran kita harus tetap #TenanguntukMenang

#BerkahNulisdiRumah #TenanguntukMenang

Untuk yang bingung mengisi waktu libur di rumah selama ramadhan dan pandemi corona, coba-coba aja nulis artikel dan blog, atau coba aja ikutan Marathon Blog Ramadhan dari Kumparan, siapa tau dapet #BerkahNulisdiRumah dan selain untuk mengisi waktu luang, kan lumayan buat ngelatih kemampuan menulis kita supaya gak stress dan tetap #TenanguntukMenang


Minggu, 10 Mei 2020

Cara mengganti baterai hp Xiaomi Redmi Note 3/3 Pro

Hai! Apakabar kalian semua? Semoga kabar kalian baik-baik saja. Setelah sekian lama akhinya gue memutuskan untuk mencoba kembali menulis di blog. Nah untuk kedepannya gue akan mencoba untuk konsisten menulis dan share ke kalian semua.

Di tulisan kali ini gue akan share cara untuk mengganti baterai hp Xiaomi Redmi Note 3/3 Pro.
Hp ini termasuk hp keluaran lama yg diproduksi di tahun 2016. Nah siapa tau diantara kalian ada yang punya hp ini dengan kondisi baterai yang sudah gembung dan harus diganti, kalian bisa ikuti tutorialnya di sini. Oke, tanpa banyak basa basi lagi, kita langsung mulai aja.

PERALATAN YANG DIBUTUHKAN
  • 1. Alat pencungkil/obeng kecil
  • 2. Alat pembuka casing HP
  • 3. Double tape
  • 4. Sim tray ejector
  • 5. Baterai baru (Type BM46)
Obeng kecil


CARA MENGGANTI BATERAI
  1. Lepaskan sim tray menggunakam sim tray ejector
  2. Buka penutup bagian belakang/casing belakang dimulai dari bagian bawah (dekat port charger). Ini bisa dilakukan dengan tangan kosong, kalau kalian kesulitan, gunakan alat pembuka casing HP. Kalian  harus hati2 saat membuka bagian atas (dekat kamera dan finger print scanner) karena di sana ada kabel flexibel untuk finger print scannernya.
  3. Saat casing sudah terbuka semua, lepaskan kabel flexible finger print dengan menggunakan alat pencungkil/obeng kecil
    Letak kabel fexibel
  4. Sebelum melepas baterai dari body hp, lepaskan dulu kabel flexible baterainya. Lalu lepaskan baterai dari hp, bagian ini agak sulit karena baterai dilem dengan tulangan hp. Hati-hati saat melepas baterai jangan sampai kita mematahkan tulangan atau LCD.
  5. Setelah baterai berhasil dicopot, tempelkan double tape di tulangan hp tempat meletakkan baterai.
  6. Pasang terlebih dahulu kabel flexibel baterai baru rekatkan baterai ke hp dengan double tape tadi
    Baterai baru telah terpasang
  7. Biasanya hp akan langsung nyala (booting), kalau tidak nyala, coba kalian tekan dan tahan tombol power. Kalau hp nya nyala, baru kita lanjutkan ke langkah berikutnya.
  8. (OPTIONAL) Sebelum memasang penutup belakang hp, bersihkan dulu bagian dalam back cover, terutama bagian lubang speaker dengan sikat gigi bekas.
  9. Pasang kembali kabel flexibel finger print scanner ke hp kemudian pasang back cover Pastikan kalian memasang dengan benar dan kencang. Lalu pasang kembali sim tray ejectornya. (Selesai)

Yap, jadi memang semudah itu untuk mengganti baterai hp Xiaomi Redmi Note 3/3 Pro. Kalian bisa praktekkan sendiri di rumah, tp segala risikonya sialkan ditanggung sendiri yaa :D


Kalau kalian bingung atau ingin lihat cara ganti baterainya, bisa lihat di channel youtube gue dengan cara klik link ini:

https://www.youtube.com/watch?v=zE-EOb-AYDs&t=23s

Jangan lupa sekalian subscribe yaa!! :D